Patung Pemuda Membangun
Patung Pemuda Membangun terletak di bundaran air mancur Senayan. Patung ini menandai perbatasan kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Patung Pemuda Membangun dibuat Tim Insinyur Seniman Arsitektur pada Juli 1971 sampai Maret 1972 (Nawa Tunggal 2015: 1). Tim dipimpin Imam Supardi dengan Munir Pamuntjak selaku penanggung jawab pelaksana (Monumen dan Patung di Jakarta, 2000: 66 ). Sosok kekar yang mengangkat api menyala itu diharapkan menyuntikkan semangat para pemuda untuk terus memajukan bangsa. Patung ini awalnya direncanakan untuk menyambut Hari Sumpah Pemuda tahun 1971, namun karena terlambat dari waktu yang ditentukan maka pada akhirnya diresmikan pada Maret 1972 (Merrilles 2015: 129).
Patung ini menggambarkan seorang pemuda dengan semangat menyala-nyala membawa obor. Menurut pematunya, Munis Pamuntjak, perwujudan patung ini ditekankan pada ekspresi gerak. Dari jauh patung ini kelihatan bagai tanpa busana, guratan-guratan urat dan gumpalan otot ditonjolkan untuk mendukung ekspresi gerak dari tokoh pemuda. Sementara makna obor ialah sebagai penerang dan secara filosofis untuk menerangi hati yang gelap (Monumen dan Patung di Jakarta 2000: 66).
Penulis: Eka Ningtyas
Instansi: Universitas Negeri Yogyakarta
Editor: Dr. Andi Achdian, M.Si
Referensi
Merrilles, Scott. Jakarta Portraits of a Capital 1950-1980. Jakarta: Equinox Publishing, 2015.
Monumen Dan Patung Di Jakarta. Jakarta: Dinas Museum dan Pemugaran, 1999.
Nawa Tunggal. ‘Seni Publik: Pesan Patriotisme Dari Patung Pemuda’. Kompas, 16 October 2015.